Sabtu, 19 Oktober 2013

Definisi Pengorganisasian dan Struktur Organisasi, Pengorganisasian sebagai fungsi manajemen.

MATA KULIAH : PSIKOLOGI MANAJEMEN
KODE MATAKULIAH / SKS = IT - 051235 / 2 SKS
Minggu Keempat, Sub Pokok Bahasan : Definisi Pengorganisasian dan Struktur Organisasi, Pengorganisasian sebagai fungsi manajemen.


 Definisi Pengorganisasian
            Pengorganisasian adalah suatu proses pembentukan kegunaan yang teratur untuk semua sumber daya dalam sistem manageman. Penggunaan yang teratur  tersebut menekankan pada penekanan pencapaian tujuan sistem manageman dan membantu wirausahawan tidak hanya dalam membantu tujuan yag nampak tetapi juga didalam menegaskan sumber daya yang akan digunakan untuk mencapai tujuan tersebut.
Pada hakikatnya, tiap sumber daya organisasional mewakili suatu investasi dari mana sistem manajemen harus mendapat pengembaliannya (return). Pengorganisasian yang sesuai dengan sumber daya tersebut akan meningkatkan efektivitas dan efisiensi dari penggunaan nya. Henry fayol telah mengembangkan enam belas garis pedoman umum yang bisa digunakan ketika mengorganisasi sumber daya . walaupun garis pedoman itu dipublikasikan di Inggris pada tahun 1946, garis pedoman tersebut masih merupakan saran yang bernilai bagi wirausahawan dewasa ini.

1.      Menyiapkan dan melaksanakan rencana operasional secara bijaksana.
2.      Mengorganisasi faset kemanusiaan dan bahan sehingga konsisten dengan tujuan sumber daya dan kebutuhan dari persoalan tersebut.
3.      Menetapkan wewenang tunggal, kompeten, energik, dan menuntun (struktur organisasi formal).
4.      Mengkordinasi semua aktivitas dan usaha.
5.      Merumuskan keputusan yang jelas , berbeda dan tepat.
6.      Menyusun seleksi yang efisisen sehingga tiap-tiap departemen dipimpin oleh seorang manajer yang kompeten, enerjik dan tiap karyawan ditempatkan dimana dia bisa menyumbangkan tenaganya secara maksimal.
7.      Mendefinisakan tugas- tugas.
8.      Mendorong inisatif dan tanggung jawab.
9.      Memberikan balas jasa yang adil dan sesuai jasa yang diberikan.
10.  Memfungsikan sanksi terhadap kesalahan dan kekeliruan.
11.  Mempertahankan disiplin.
12.  Menjamin bahwa kepentigan individu konsisten dengan kepentingan umum dari organisasi.
13.  Mengakui adanya satu komando.
14.  Mempromosikan kordinasi bahan dan kemanusiaan.
15.  Melembagakan dan memberlakukan pengawasan.
16.  Menghindari adanya mengaturan, birokrasii (red tape) dan kertas kerja.

Arti penting Pengorganisasian
                        Fungsi pengorganisasian sangat penting dalam managemen karena ia adalah mekanisme utama dengan nama wirausahawan yang mengaktifkan rencana-rencananya. Pengorganisasian menciptakan dan mempertahankan hubungan antara semua sumber daya organisasional dnegan menunjukan sumber daya yang mana yang akan digunakan untuk aktivitas tertentu.

 Struktur Organisasian
            Struktur organisasi adalah pola tentang hubungan antara berbagai komponen dan bagian organisasi. Pada organisasi formal struktur direncanakan dan merupakan usaha sengaja untuk menetapkan pola hubungan antara berbagai komponen, sehingga dapat mencapai sasaran secara efektif. Sedangkan pada organisasi informal, struktur organisasi adalah aspek sistem yang tidak direncanakan dan timbul secara spontan akibat interaksi peserta.
            Struktur organisasi-organisasi memberikan kerangka yang menghubungkan wewenang karena struktur merupakan penetapan dan penghubung antar posisi para anggota organisasi. Jika seseorang memiliki suatu wewenang, maka dia harus dapat mempertanggungjawabkan wewenangnya tersebut.
            Pada umumnya orang akan menganggap struktur sama dengan desain organisasi. Sesungguhnya desain organisasi merupakan proses perkembangan hubungan dan penciptaan struktur untuk mencapai tujuan organisasi. Jadi struktur merupakan hasil dari proses desain. Proses desain merupakan suatu kegiatan yang bersifat kontinu dan dirancang oleh manajer. Apapun bentuk atau hasil dari proses desain tersebut, para perancang desain organisasi harus merancang sebuah organisasi yang dapat membuat organisasi tersebut tetap bertahan hidup. Selain itu pemilihan desain organisasi tersebut akan menentukan besar kecilnya organisasi. Setiap ukuran organisasi akan memberikan keuntungan masing-masing, namun diharapkan tercapainya tujuan organisasi dan juga eksistensi dari organisasi.

Bagian dasar Organisasi
Henry Mintzberg mengatakan bahwa ada 5 bagian dasar organisasi yaitu :
a.       The Operating Core. Yang termasuk disini adalah para pegawai yang melaksanakan pekerjaan dasar yang berhubungan dengan produksi barang dan jasa.
b.      The Strategic Apex. Yang termasuk di dalam bagian ini adalah manajer tingkat puncak (top management).
c.       The Middle Line. Yang termasuk di dalam bagian ini adalah para manajer yang menjembatani manajer tingkat atas dengan bagian operasional.
d.      The Technostructure. Yang termasuk dalam bagian ini adalah mereka yang diserahi tugas untuk menganalisa dan bertanggung jawab terhadap bentuk standarisasi dalam organisasi.
e.       The Support Staff. Yang termasuk disini adalah orang-orang yang memberi jasa pendukung tidak langsung terhadap organisasi ( orang-orang yang mengisi unit staff)


SUMBER-SUMBER PENULISAN :

Sumber Tulisan :
3.      Makalah : Konsep dasar Organisasi Oleh Nur Rafida : http://rinikurniasih11.files.wordpress.com/2012/05/makalah-profdik.pdf
4.      Makalah Teori Kepemimpinan Oleh : Udik budi wibowo (http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/tmp/C%202011-13%20Teori%20Kepemimpinan.pdf)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar